Langsung ke konten utama

Ciri-ciri Orang Baik, Salah Satunya Senang Mengucapkan 3 Kata




 

 Hadist menerangkan bahwa yang paling banyak memasukkan seseorang ke dalam surga adalah bertakwa kepada Allah dan berbudi pekerti yang baik.

Setiap mukmin di perintahkan mempergauli manusia dengan akhlak yang baik.

Ciri-ciri orang baik dapat dikenali dari perilaku dan lisannya. 

8 ciri-ciri orang baik.

1. Orang Baik Cenderung Lebih Banyak Tersenyum. Percaya atau tidak, kebaikan seseorang bisa ditunjukkan dari cara dia tersenyum. 

Mengapa? Karena semakin banyak orang tersenyum, maka Hawa positif akan bertebaran di sekitarnya, Selain itu, dengan tersenyum, orang akan terkesan lebih ramah dan bisa dipercaya. 

2. Pikiran Negatif Seperti Iri Hati dan Dengki Jarang Menghinggapi Orang Baik. 

Orang baik akan selalu menanamkan pikiran positif dalam hidupnya.

Bahkan saat dia mengalami masa-masa sulit sekalipun sehingga akan menyebarkan suasana nyaman. 

3. Orang Baik Lebih Sering Menyapa Orang Lain Duluan.

Orang baik tidak akan keberatan untuk menyapa semua orang.

Bahkan terhadap orang yang berbuat jahat padanya sekalipun.

Orang baik selalu terhindar dari rasa menjadi orang penting, ingin dicari dan dibutuhkan.

Dia biasanya tidak membutuhkan pengakuan orang atas kinerjanya selama ini.

4. Orang Baik Tidak Ingin Menunjukkan bahwa Dia Baik.

Tapi orang jahat akan selalu membangun citra baik untuk menutupi kekurangan dirinya.

5. Orang Baik selalu Pintar Mengendalikan Emosi. 

Mereka terlihat sangat sabar dan toleran. 

Tidak mengutamakan kepentingan diri sendiri. 

6. Orang Baik Akan Bercerita yang Bermanfaat dengan Tujuan Memberi Tahu. 

Bukan untuk menggiring opini publik bahwa hanya dirinyalah yang paling benar.

7. Orang Baik Selalu Menghafal

3 Kata Sakti ini. 
Mereka senang mengucapkan tiga kalimat ini, Yaitu Maaf, Tolong, dan Terima Kasih.

8. Orang Baik Tidak Akan Keberatan untuk Mengakui Kelebihan Orang Lain. 

Apalagi jika dia merasa bersalah. Mereka tidak akan segan-segan untuk meminta maaf dan memperbaiki kesalahan.

Sedangkan orang jahat memiliki gengsi tinggi dan menganggap dirinya selalu benar. 

Jangankan mengaku salah, mengakui orang lain berprestasi saja gengsi. 

Demikian ciri-ciri orang yang baik.

Mudah-mudahan kita termasuk golongan orang baik dan segala dosa kita baik lahir maupun batin diampuni Allah. 



  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

8 Tahap Perjalanan Hidup Setelah Mati, Sejak Malam Pertama di Alam Kubur hingga Lewati Ini

Bandung -  Kematian  bukan menjadi akhir dari segalanya. Sejatinya kematian adalah awal dari mulainya episode di dalam kehidupan. Bukanlah menjadi kemusnahan melainkan suatu pembaharuan serta perpindahan awal hidup sebenarnya. Kehidupan setelah mati menurut Islam, mati merupakan sesuatu yang pasti untuk setiap makhluk yang bernyawa,seperti itulah firman Allah. Kehidupan yang dijalani di dunia ini hanyalah sebuah permainan dan tempat singgah untuk sementara saja. Dalam dunia Islam, kita mempercayai adanya kehidupan setelah mati. Nah, Akan mengulas bagaimana kehidupan setelah mati. Dilansir dari kitab aqidah ialam   berikut  8 tahap kehidupan setelah mati menurut Islam: 1. Alam Barzakh (Alam Kubur) Kehidupan setelah mati menurut islam yang pertama adalah alam kubur. Alam kubur merupakan tempat persinggahan pertama setelah mati. YD1JNI

Bagaimanakah Kita Menyikapi Tahun Baru Masehi?

Bagaimanakah Kita Menyikapi Tahun Baru Masehi? Redaksi Muslimah.Or.Id  December , 2018  Diantara kebiasaan orang dalam memasuki tahun baru di berbagai belahan dunia adalah dengan merayakannya, seperti begadang semalam suntuk, pesta kembang api, tiup terompet pada detik-detik memasuki tahun baru, wayang semalam suntuk bahkan tidak ketinggalan dan sudah mulai  ngetrend  di beberapa tempat diadakan dzikir berjama’ah menyongsong tahun baru.  Sebenarnya bagaimana Islam memandang perayaan tahun baru? Bolehkah Merayakannya? Tahun baru tidak termasuk salah satu hari raya Islam sebagaimana ‘Iedul Fitri, ‘Iedul Adha ataupun hari Jum’at.  Bahkan hari tersebut tergolong rangkaian kegiatan hari raya orang-orang kafir yang tidak boleh diperingati oleh seorang muslim. Suatu ketika seorang lelaki datang kepada Rasulullah  Shallallahu’alaihi wa sallam untuk meminta fatwa karena ia telah bernadzar memotong hewan di Buwanah (nama sebuah tempat), maka Nabi  Shallallahu’alaihi wa sallam menanyakan

DO'A KHATAM AL-QUR'AN.

ุฃَู„ู„ّٰู‡ُู…َّ ุงุฑْุญَู…ْู†ِูŠ ุจِุงู„ْู‚ُุฑْุขู†ِ, ูˆَุงุฌْุนَู„ْู‡ُ ู„ِูŠ ุฅِู…َุงู…ุงً, ูˆَู†ُูˆْุฑุงً, ูˆَู‡ُุฏًู‰ ูˆَุฑَุญْู…َุฉً, ุฃَู„ู„ّٰู‡ُู…َّ ุฐَูƒِّุฑْู†ِูŠ ู…ِู†ْู‡ُ ู…َุง ู†َุณِูŠْุชُ, ูˆَุนَู„ِّู…ْู†ِูŠ ู…ِู†ْู‡ُ ู…َุง ุฌَู‡ِู„ْุชُ, ูˆَุงุฑْุฒُู‚ْู†ِูŠ ุชِู„َุงูˆَุชَู‡ُ ุขู†ุงَุกَ ุงู„ู„َّูŠْู„ِ, ูˆَุฃَุทْุฑَูَ ุงู„ู†َّู‡َุงุฑِ , ูˆَุงุฌْุนَู„ْู‡ُ ู„ِูŠ ุญُุฌَّุฉً ูŠَุง ุฑَุจَّ ุงู„ْุนَุงู„َู…ِูŠْู†َ "Allaahummarhamni bil quran. Waj'alhu lii imaama wa nuran wa hudan wa rohman. Allaahumma dzakkirnii minhu maa nasiitu wa 'allimnii minhu maa jahiltu warzuqnii tilawatahu aaa-allaili wa'atrofannahaar waj'alhu lii hujatan yaa rabbal 'aalamin." Artinya: Ya Allah, rahmatilah aku dengan Alquran. Jadikan lah ia sebagai pemimpin, cahaya, petunjuk, dan rahmat bagiku. Ya Allah, ingatkan aku atas apa yang terlupakan darinya. Ajarilah aku atas apa yang belum tahu darinya. Berikanlah aku kemampuan membacanya sepanjang malam dan ujung siang. Jadikanlah ia sebagai pembelaku, wahai Tuhan Semesta Alam.